Tipologi Strategi Cancel Culture dalam Fandom BTS ARMY (Studi Analisis Isi pada Tweet mengenai “James Corden Cancelled”)

James Corden sebagai pembawa acara The Late Late Show membicarakan tentang BTS yang diundang ke Majelis Umum Persatuan Bangsa-Bangsa. Corden dalam videonya mengatakan bahwa BTS adalah tamu yang "unusual" atau tidak biasa dan menyebut fans dari BTS, ARMY adalah sekelompok anak remaja perempuan berumur 15 tahun. Mendengar hal ini ARMY merasa marah dan kecewa sehingga mereka membatalkan Corden secara massal di Twitter. Penelitian ini ingin melihat bagaimana bentuk partisipasi ARMY dalam cancel culture di Twitter. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis isi dengan menggunakan konsep dan tipologi strategi respon di dalam cancel culture yang ditemukan oleh Haskell (2021). Penelitian ini mengumpulkan 702 tweets yang berhubungan dengan pembatalan Corden dan menemukan 6 tipologi strategi respon dari ARMY sesuai yang dirumuskan Hskell (2021). Tipologi strategi grieving menjadi tipologi strategi respon yang paling banyak ditemukan di dalam penelitian ini dan tipologi strategi express support to target menjadi yang paling sedikit. ARMY lebih cenderung untuk mendukung terjadinya pembatalan dibandingkan menolak pembatalan dikarenakan mereka kecewa terhadap perkataan Corden tentang BTS